Kho Kopitiam Malang: Ngopi dan Makan a la Melayu-Tionghoa di Kayutangan

Jam udah menunjukan pukul 7 malam saat kami merasa cukup untuk jalan dan berswafoto ria di tepian jalan dan gang kecil Kayutangan. Beberapa dari kami udah mulai lapar dan memutuskan ke Kho Kopitiam Malang, salah satu tempat makan yang secara desain eksterior paling mencolok di antara beberapa café dan resto yang berderet di Kayutangan ini.

Saat masuk, kami langsung diarahkan menuju ke lantai 2 karena kami datang berdelapan. Pilihan ini ternyata nggak salah karena benar aja di lantai 2 terasa lebih intimate dan ada space khusus yang pas untuk rame-rame.

Lokasi Kho Kopitiam Malang

Lokasi tepatnya Kho Kopitiam ada di Jalan Jenderal Basuki Rahmat No. 18, Kauman, Klojen Malang.

Kalau kalian jalan-jalan di Kampoeng Heritage Kajoetangan Malang, pasti akan mudah menemukan café dengan nuansa Melayu-Tionghoa yang kental ini.

Kedai Kopitiam ini terlihat cukup kental loh nuansa Melayu-Tinghoa nya. Apalagi dengan banyaknya ornamen-ornamen seperti banyaknya lukisan yang terpasang di dinding, bangku customer, warna lantai, bentuk lampu, hingga ornamen-ornamen lainnya.

Kho Kopitiam Malang ini buka setiap hari Senin – Kamis mulai pukul 08.00 – 22.00 WIB. Sedangkan untuk Jumat dan weekend mereka akan buka dari jam 7 pagi hingga jam 11 malam.

Cara Order Menu di Kho Kopitiam Malang

Untuk pesan menu di Kho Kopitiam Kayutangan ini ada beberapa cara. Pertama, secara manual dengan melihat lembar menu ke pelayan lalu memesannya langsung di meja kasir. Untuk lembar menu bisa minta dan dibawa ke meja kita dulu. Lalu untuk pembayarannya bisa dengan banyak cara mulai cash, debit hingga QRIS.

Nah cara kedua, kita bisa scan barcode menu yang udah tertempel di tiap meja tamu. Dan untuk pembayarannya bisa menggunakan Virtual Number ya melalui aplikasi m-banking.

Harga & Menu Kho Kopitiam Malang

Aku lupa nggak fotoin lembar menunya kemarin. Ini aku ambil dari instagramnya Kho Kopitiam Malang.

Harganya menurutku nggak yang terlalu mahal bahkan sangat wajar untuk kedai Kopitiam di area wisata kota Malang ini.

Kami bertujuh kemarin nggak semuanya makan berat, Cuma mas Made dan Fian yang memilih menu nasi goreng dan bakmi goreng.

Mereka berdua minta kami untuk nyoba alias incip-incip mie dan nasi gorengnya, dan beneran enak loh. Rempahnya medhok banget. Buat yang suka model nasi goreng dan bakmi manis atau berkecap, pasti cocok deh!

Untuk minuman kami pesan macam-macam menu seperti :

Aku sendiri pesan kopi susu gula aren, sedep sih, cuma menurutku kemanisan banget aja. Aku suka manis, tapi ini sedikit kelebihan manisnya, padahal manisnya kan udah ada di kamuuuuuu (eaakkkkkkkkkkkkkkkkkkk).

Jeprat-Jepret di Kho Kopitiam Kayutangan

Jujurly, aku suka banget sama nuansa-nuansa Melayunya yang berasa hangat gitu. Jadi foto-foto mulu di sini. Wkwk

So, nongkrong sejenak di Kho Kopitiam Malang sambil istirahat setelah Lelah jalan-jalan di wisata Kampoeng Heritage Kajoetangan Malang sungguh-sungguh worth it!

Sampai jumpa di cerita perjalananku selanjutnya ya!

—-

Jangan lupa juga ikuti kami di platform berikut biar nggak ketinggalan rekomendasi tempat makan, café, dan destinasi wisata